Unaaha, mediaspirasi. com. Badan pengawas pemilihan umum Bawaslu kabupaten Konawe telah melakukan pelantikan 84 panita pengawas pemilihan kecamatan (panwascam) Se-konawe untuk pemilihan kepala daerah (pillkada) 2024 di hotel Nugraha Unaaha, 24/5
Hadir dalam pelantikan panwascam Se-konawe, ketua dan komisioner bawaslu kabupaten yg turut hadir dalam kegiatan tersebut asisten satu bidang pemerintahan pemda Konawe Marjuni Maamir mewakil PJ Bupati Konawe, perwira penghubung (pabung) Kodim 1417 kendari wilayah Konawe Letkol Inf. Aswar Dinata dan ketua KPU kab Konawe ibu wieke.
dalam sambutan nya, ketua Bawaslu kabupaten Konawe Abuldan menyampaikan selamat dan sukses atas di lantiknya anggota panwaslu kecamatan se-konawe, baik yg lewat seleksi Eksaiting mau panwaslu yg lolos seleksi jalur umum.
“Sumpah saudara telah di ambil dan akan di pertanggungjawabkan di hadapan publik (hukum) maupun kepada Tuhan yg maha esa”. Ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut Abuldan menyampaikan agar sepulang nya dari pelantikan ini, seluruh panwascam segera melakukan komunikasi dan kordinasi dgn seluruh elemen publik baik pemerintahan kecamatan, polsek, dan Koramil pada masing-masing wilayah kerja panwascam.
Ia menyampaikannya, bahwa tugas panwascam bukan hanya tentang tentang pengawasan dalam penyelenggaraan tahapan pillkada di masing-masing wilayah kerja, tapi panwascam memiliki tanggung jawab moril untuk membentuk citra positif dimasyarakat.
“Kerja Bawaslu harus terukur, Setiap panwascam harus mampu menujukan kualitasnya dalam melaksanakan pengawasan keseluruhan proses tahapan pilkada, panwascam harus memiliki independensi, bangun kepercayaan publik dgn melaksanakan tupoksi panwascam dgn baik dan benar.
“Klu kita melaksanakan tugas dgn baik dan benar, maka kita akan terhindar dari problematika hukum yg tentu bisa merugikan diri kita sendiri”. Katanya.
Bawaslu harus bekerja terukur dan setiap kerjanya harus berpatron pada undang-undang yg berlaku, sehingga pelaksanaan pengawasan tahapan pilkada pada setiap tahapan nya dapat terlaksana dgn Baik, kemarin kita baru saja melaksanakan pemilu dan seluruh tahapannya, kerja teman-teman panwascam sangat baik, sekarang saya minta agar kerja pengawasan tersebut lebih di tingkatkan .
Bahwa tugas panwascam di pilkada akan semakin kompleks di samping kita berhadapan dgn politik identitas, isu-isu hoaks, sasaran target, juga bisa kita berhadapan dgn perbedaan pandangan politik dalam keluarga, atas persoalan tersebut panwascama harus berdiri menetralisir isu-isu tersebut dan memberikan pendidikan politik kepada publik.
“Saya tekankan agar panitia pengawas pemilihan, jgn melakukan upaya bias dgn berafiliasi partai politik atau calon kandidat bupati dan wakil bupati karena hal tersebut dapat merusak kredibilitas Bawaslu, dan apabila di temukan, saya yakinkan, kami akan tindak”.ujarnya
Ia menambahkan dalam situasi seperti ini (pilkada) panwaslu kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Konawe harus mampu menjaga integritas dan loyalitas, maksudnya layak terhadap peraturan perundang-undangan.
“Setelah proses pelantikan ini, kami akan melakukan Bimtek penguatan kapasitas. Tujuannya agar materi yg kami sampaikan dapat di serap dgn baik agar nantinya panwaslu kecamatan dapat melaksanakan tugas pengawasan dgn baik dan benar, sehingga panwaslu kecamatan dapat melakukan pengawasan tahapan pilkada dgn baik”. Tutupnya
Im/01